BMKG Perkenalkan Aplikasi Multi Hazard Early Warning System Peringatan Dini Multi Bencana 

  • Whatsapp
Deputi Bidang Instrumentasi, Kalibrasi, Rekayasa dan Jaringan Komunikasi BMKG, Muhamad Sadly (tengah)

PALU,BULLETIN.ID- Badan Meteorologi Klimatologi Dan Geofisika memperkenalkan aplikasi Multi Hazard Early Warning System (MHEWS) atau sistem peringatan dini multi bencana.

Aplikasi Multi Hazard Early Warning System (MHEWS) sebagai upaya mitigasi bencana di Kota Palu mengingat Sulawesi Tengah khususnya Kota Palu termasuk daerah rawan gempa bumi.

“Di aplikasi ini sudah ada penjelasan terkait bencana meteorologi, klimatologi dan geofisika. Harapannya semua ini bisa terpantau,” kata Deputi Bidang Instrumentasi, Kalibrasi, Rekayasa dan Jaringan Komunikasi BMKG, Muhamad Sadly melakukan kunjungan ke Sulawesi Tengah (Sulteng), Rabu (29/11/2023).

Perkenalan Aplikasi MHEWS ke Pemerintah Provinsi Sulteng untuk berkolaborasi bersama terkait antisipasi cuaca,iklim dan gempa. Melalui aplikasi tersebut pemerintah dapat melihat dan memantau bencana yang terjadi serta langkah-langkah yang harus dilakukan dalam upaya penyelamatan masyarakat jika sewaktu-waktu terjadi bencana .

Sadly menjelaskan bahwa pemerintah sulawesi Tengah perlu melakukan sosialisasi  kepada masyarakat terkait mitigasi bencana, mengingat wilayah Sulteng merupakan lintasan patahan aktif atau yang dikenal dengan sesar palu koro. 

Ia  menambahkan bahwa sejauh ini kesiapan pemerintah terhadap ancaman bencana dinilai cukup tinggi. 

“ saya melihat di jalan sudah ada beberapa alir evakuasi yang dibuat oleh pemerintah. Itu adalah salah satu gambaran bahwa pemerintah cukup siap dalam menghadapi bencana yang kapanpun bisa terjadi” tutur Sadly.  

Berita Pilihan :  Dubes Vatikan Kunjungi Pasien Pasca Operasi Gratis Katarak di Palu

Pos terkait