PALU, BULLETIN.ID – Calon Gubernur Sulawesi Tengah, Ahmad Ali, mengucapkan selamat kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Tengah yang telah menetapkan tiga pasangan calon untuk Pilkada Gubernur Sulteng 2024. Penetapan ini dilakukan pada hari Minggu, 22 September 2024, menandai dimulainya tahapan penting dalam proses demokrasi di daerah tersebut.
Menyusul penetapan tiga pasangan calon dalam Pilkada Gubernur Sulawesi Tengah, Ahmad Ali, salah satu calon gubernur, mengajak seluruh kandidat dan pendukung untuk menjalani tahapan pemilihan dengan penuh kedewasaan.
Dalam pernyataannya, Ahmad Ali menekankan pentingnya ketaatan terhadap aturan-aturan pemilu yang telah ditetapkan oleh KPU dan Bawaslu.
“Besok kita akan sampai pada penentuan nomor urut, pertanda bahwa tahapan itu sudah dimulai. Mari kita semua terikat dengan aturan, larangan, dan ketentuan yang diatur dalam PKPU,” kata Ahmad Ali, Minggu (22/9/2024).
Ia mengingatkan bahwa setiap tahapan pilkada membawa konsekuensi yang mengikat, baik bagi kandidat maupun pendukungnya.
Ahmad Ali juga menyampaikan pesan untuk menjaga suasana pemilu tetap kondusif dan damai.
“Agar pemilu ini tidak gaduh, mari kita taat pada aturan. Supaya pemilu berjalan damai, mari kita saling menjaga sikap,” tegasnya. Ia berharap setiap kandidat dan tim suksesnya tidak terjebak dalam perang kata-kata maupun saling menjatuhkan di media sosial.
Dalam kesempatan tersebut, Ahmad Ali juga menekankan pentingnya berkompetisi dengan gagasan dan ide-ide yang konstruktif.
“Mari kita berkontestasi dengan gagasan dan pikiran-pikiran kita, tidak perlu saling menjelekkan atau merasa paling pintar. Ini kesempatan untuk menunjukkan siapa yang punya visi terbaik untuk Sulawesi Tengah,” imbuhnya.
Ahmad Ali mengajak seluruh masyarakat dan kandidat untuk tidak saling berbalas pernyataan di media sosial jika merasa diserang atau dirugikan. Ia menegaskan bahwa setiap sengketa atau pelanggaran dalam pemilu sebaiknya diserahkan kepada lembaga resmi, seperti Bawaslu dan Gakumdu.
“Jika ada yang merasa harkat dan martabatnya tersinggung, biarlah Bawaslu dan Gakumdu menjadi wasit,” ujarnya.
Dengan seruan untuk menjaga integritas dan menjunjung sportivitas, Ahmad Ali berharap bahwa pemilu di Sulawesi Tengah tahun ini dapat berjalan damai dan membawa manfaat bagi seluruh masyarakat.
“Yang maju ini adalah putra-putra terbaik Sulawesi Tengah. Mari kita hargai proses demokrasi ini dengan penuh kedewasaan,” tutupnya.***