PALU, BULLETIN.ID — Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, H. Mohammad Arus Abdul Karim, melaksanakan kegiatan reses masa persidangan III Tahun 2025 dengan menyambangi sejumlah titik di Kota Palu. Kegiatan ini menjadi sarana penjaringan aspirasi masyarakat sekaligus wadah memperkuat komunikasi antara warga dan wakil rakyat.
Reses digelar di enam kelurahan, yakni Besusu Timur (Palu Timur), Tanamodindi dan Tondo (Mantikulore), Silae (Ulujadi), Palupi (Tatanga), serta Ujuna (Palu Barat). Kehadiran Arus Abdul Karim disambut hangat oleh masyarakat, mulai dari tokoh agama, tokoh perempuan, pemuda, hingga para pengemudi ojek online yang turut menyampaikan keluhan dan harapan mereka.
Dalam kesempatan itu, Arus menegaskan pentingnya reses sebagai ruang bagi masyarakat menyampaikan langsung kebutuhan dan aspirasi mereka. “Kegiatan ini bukan hanya agenda formal, tetapi momentum penting untuk mendengar harapan dan keluhan masyarakat. Setiap aspirasi akan kami perjuangkan di tingkat provinsi,” ujarnya.
Ia menambahkan, DPRD Sulteng berkomitmen memperjuangkan isu-isu strategis yang menjadi kebutuhan warga Kota Palu, terutama terkait pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan penguatan ekonomi masyarakat. Menurutnya, Kota Palu memiliki potensi besar yang harus dikembangkan secara adil dan berkelanjutan.
“Kita percaya, dengan kerja sama antara pemerintah, legislatif, dan seluruh elemen masyarakat, Kota Palu bisa semakin maju, sejahtera, dan berdaya saing,” kata Arus.
Masyarakat yang hadir juga menyampaikan berbagai persoalan, mulai dari kebutuhan perbaikan infrastruktur di wilayah mereka hingga dukungan terhadap peluang usaha ekonomi rakyat. Reses ini menjadi ruang dialog dua arah yang diharapkan dapat melahirkan solusi nyata bagi pembangunan daerah. ***
