Indosat Cetak Generasi AI Engineer Lewat IDCamp 2025

  • Whatsapp
Indosat Cetak Generasi AI Engineer Lewat IDCamp 2025. Foto:Ist

JAKARTA, BULLETIN.ID – Di tengah derasnya arus transformasi digital global, Indonesia dihadapkan pada tantangan besar, kekurangan talenta digital, khususnya di bidang kecerdasan artifisial (AI). Menjawab tantangan tersebut, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) kembali memperkuat komitmennya dengan menghadirkan kelas AI gratis dalam program IDCamp 2025, sebagai langkah strategis mencetak generasi baru AI Engineer Indonesia.

Profesi AI Engineer kini menjadi salah satu peran paling penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi digital. Mereka bertugas membangun sistem cerdas yang mampu mempercepat proses bisnis, mendorong inovasi lintas industri, dan meningkatkan daya saing global. Namun, hingga kini, jumlah insinyur Indonesia masih tertinggal jauh dibandingkan negara lain.

Berdasarkan data Persatuan Insinyur Indonesia (PII), Indonesia hanya memiliki sekitar 2.670 engineer per satu juta penduduk, sedangkan Vietnam mencapai 9.000 dan Korea Selatan hingga 25.000 per juta penduduk. Kondisi ini menjadi pengingat bahwa tanpa peningkatan kapasitas sumber daya manusia di bidang AI, Indonesia berisiko menjadi sekadar pengguna teknologi, bukan pencipta inovasi.

Kurikulum AI Terpadu untuk Talenta Masa Depan

Melalui IDCamp 2025, Indosat menghadirkan dua jalur baru: AI Engineer dan Generative AI Engineer, yang dirancang untuk mencetak talenta digital siap pakai di industri masa depan.

Peserta jalur AI Engineer akan menempuh 440 jam pembelajaran intensif seputar pengolahan data dan machine learning, termasuk Python, pemodelan end-to-end, evaluasi, dan proyek terapan. Sementara jalur Generative AI Engineer berdurasi 456 jam, fokus pada pengembangan machine learning menggunakan TensorFlow serta konsep Large Language Models (LLM) dan prompt engineering, dengan penerapan nyata seperti fine-tuning dan responsible AI.

Metode pembelajarannya self-paced dan berbasis proyek, dipadukan dengan bimbingan fasilitator ahli, memastikan peserta mampu menguasai keterampilan praktis yang relevan dengan kebutuhan industri.

Berita Pilihan :  IOH Percepat Pemulihan Jaringan dan Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Sumatera

Program ini juga menghadirkan bonus track unggulan, seperti Cybersecurity bersama Cisco hingga level Advanced dan Automation bersama UiPath hingga level Intermediate. Tak hanya itu, IDCamp 2025 turut membuka Virtual Bootcamp untuk penyandang disabilitas, serta pelatihan khusus bagi pengajar dan jurnalis sebagai bentuk komitmen terhadap literasi digital inklusif.

Komitmen Indosat: Ciptakan 2 Juta Talenta Digital

Presiden Direktur & CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, menegaskan bahwa pengembangan talenta digital adalah fondasi utama bagi masa depan Indonesia di era global.

“Talenta digital merupakan fondasi utama transformasi Indonesia di era global. Indosat berkomitmen membekali 2 juta talenta dengan kemampuan AI, agar siap menghadapi masa depan,” ujar Vikram.

“Dengan dukungan ekosistem mitra global kami, program IDCamp memberikan akses pembelajaran digital inklusif yang tidak hanya meningkatkan daya saing individu, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia di peta ekonomi digital dunia,” tambahnya.

Melalui program ini, Indosat menegaskan perannya sebagai katalisator pembangunan ekosistem AI nasional. Talenta yang dihasilkan akan menjadi motor penggerak ekonomi digital Indonesia yang mandiri, inovatif, dan berkelanjutan.

Pendaftaran IDCamp 2025 masih dibuka hingga 27 Desember 2025 melalui laman resmi https://idcamp.ioh.co.id.

Pos terkait