PALU,BULLETIN.ID – Tidur di siang hari disaat melakukan puasa pada bulan ramadhan adalah hal sering dilakukan.
Tidur siang dapat menjadi alternatif bagi kamu untuk menekan rasa lapar. Karena dengan tidur terbukti dapat membatasi ghrelin dan meningkatkan leptin, yaitu dua hormon yang mengatur nafsu makan dan rasa lapar.
Namun bagaimana jika saat anda tidur di siang hari tapi mengalami mimpi basah?
Saat puasa mungkin saja seseorang alami mimpi basah di siang bolong? Itu bisa bikin batal puasa atau tidak?
Menarik sekali untuk dibahas soal mimpi basah di siang bolong di bulan Ramadhan ini.
Hal yang lumrah bagi seorang pria atau wanita saat beranjak dewasa alami mimpi basah di bulan Ramadhan.
Terkait hal itu, para ulama telah menyetujui bahwasanya mimpi basah di bulan Ramadhan tidaklah membatalkan puasa.
Sebab, mimpi basah terjadi diluar kuasa manusia dan terjadi secara tidak sengaja.
Baca Juga: Seperti Indonesia, Awal Ramadhan di Arab Saudi Jatuh pada Kamis, 23 Maret 2023
Lain halnya dengan perbuatan yang disengaja, misal onani atau bermesraan dengan lawan jenis di bulan Ramadhan, barulah itu bisa membatalkan puasa.
Dikutip dari buku Ilmu Fikih karya Sudarto, jika orang yang berpuasa tidur kemudian mimpi basah maka puasanya tidak batal atau tetap boleh menyelesaikan puasanya.
Dapat disimpulkan, seseorang yang alami mimpi basah baik itu pada wanita yang beranjak dewasa maupun pria tidak membatalkan puasa.
Jika setelah mimpi tidak mengeluarkan air mani/tidak basah, baik pria atau wanita tidak diwajibkan untuk mandi wajib dan puasanya tidak batal.
Namun, jika mengeluarkan air mani, maka diwajibkan untuk mandi wajib agar bersih dari hadas.
Setelah mandi wajib, baik pria atau wanita dapat melanjutkan kembali puasanya sampai azan magrib dan puasanya tetap sah. ****
Sumber : Harian Haluan.Com
