Halal bi Halal di Poso, Ketua DPRD Sulteng : Harap Tingkatkan Persaudaraan

  • Whatsapp

POSO,BULLETIN.ID  – Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) Dr. Hj. Nilam Sari Lawira, SP.,MP menghadiri acara halal bi halal yang diselenggarakan oleh keluarga besar Lawira, Toana, Latola, Lamuna, Maci, dan Tadji,

Halal bi halal tersebut dilaksanakan di lapangan Mpanau dihadiri segenapa forum kominikasi pimpinan kecamatan dan masyrakat Desa Moanau pada Selasa (9/3/2023).

Dalam kesempatan itu Ketua DPRD Sulteng menyampaikan, dengan berhalal bi halal kita tingakatkan persatuan dan kesatuan serta persaudaraan dan kekeluargaan antara umat beragama.

Nilam juga menekankan bahwa momentum ramadan dan idul fitri kemarin sebagai bentuk motivasi dan sekaligus semangat dalam menjalankan aktifitas dihari hari kedepannya.

“Apalagi tahun ini merupakan tahun politik

sehingga dibutuhkan kesabaran dan menjaga hawa nafsu kita untuk tidak saling mencelah dan mencaci maki antara kita dikarenakan berbeda pilihan,” jelasnya.

Ia juga menyampaikn pada rumpun keluarga, walaupun satu rumpun, dirinya yakin tidak semua memiliki warna yang sama.

“walaupun tidak satu warna, kita tetap bersilaturahmi tidak boleh tidak betegur sapa, tidak boleh menjelek-jelekan satu sama lain,” jelasnya lagi.

Silaturahmi lebih kita kedepankan Ketua DPW Nasdem itu berharap umat muslim sebgai garda terdepan untuk tidak membuat hal-hal yang tak terpuji.

“Ukhuwah islamiyah dan ukhuwah wathaniyah kita bersaudara karena kita satu bangsa bangsa Indonesia yang bermacam suku, keprcayaan ras dan sebgainya,” ucapnya.

Baca Juga

HUT TNI ke-78, Ketua DPRD Sulteng Kagum akan Ketangguhan Prajurit Yonif 711/Raksatama

DPRD Sulteng Sosialisasikan Perubahan Ranperda Jasa Konstruksi di Donggala

Lanjutnya, ukhuwah insaniyah ini merupakan hubungan yang tertinggi kita petcaya bahwa kita mempunyai nenek moyang yang sama.

Berita Pilihan :  KPU Kota Palu Gelar Simulasi Sirekap untuk Tingkatkan Kualitas Pemilu 2024

“Semangat ramadan terus kita pelihara sehingga akan tetap tercipta kedamaian dan tercipta masyarakat yang baldatun taybtun warabbun ghafur,” tutupnya.**

Pos terkait