PALU,BULLETIN.ID – Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Persaudaraan Indonesia Berzikir (PB-PIB) DR Muhammad J Wartabone terus mendorong Sulawesi Tengah sebagai daerah serambi Haramain.
ia mengatakan bahwa kelahiran Wanita syalawat indonsia dan persaudaraan indonseis berzikir adalah sebuah niat besar dalam mengakat nilai Sulawesi Tengah kemuka bumi khususnya Indonesia dan umunya di luar negeri.
“Sulawesi Tengah memiliki karakter dan nilai yang berbeda dari serambi mekkah di Aceh, serambih Madinah di Gorontolo kita adalah serambi haramain” Kata Ketua Umum Pengurus PB-PIB Muhammad J Wartabone.
Ia menjelaskan bahwa serambi haramain adalah Bahasa arab yang artinya mekkah dan madinan yang berarti Sulawesi tengah memiliki keunggulan.
Salah satu keistimewaan Sulawesi Tengah adalah penduduk Sulawesi Tengah yang 80% nya beragama islam tapi masih bisa hidup rukun berdampingan dan saling menghormati dengan agama yang lainnya yang menjadi identitas haramain.
“insya allha anak-anak muslim yang lahir di daerah ini akan sekolah gratis di negara-negara islam dan kemudian anak agama-agama lain pun itu juga bisa sekolah di negara-negara mereka” ucapnya.
Semengtara itu, Ribuan masyarakat Sulawesi Tengah turut bersama-sama dan menyaksikan pembacaan Deklarasi Sulawesi Tengah Serambi Haramain, yakni Serambi Mekkah dan Madinah, yang disampaikan Dewan Pembina Persaudaraan Indonesia Berdzikir (PIB), Haliadi, dosen Sejarah dari Universitas Tadulako.
Ia telah melakukan penelitian sejak tahun 2006 silam, yang hasilnya menjadi salah satu faktor penting tentang Provinsi Sulawesi Tengah.
“Penelitian yang kami lakukan sejak tahun 2006 hingga kini, dapat mengungkap satu argumentasi penting untuk wilayah Sulawesi Tengah sebagai Serambi Haramain, yaitu gabungan Serambi Mekah dan Madinah,” ujar Haliadi Sadi. Minggu (4/2/24).
Hal tersebut dikemukakannya dihadapan ribuan orang dalam acara Deklarasi Sulawesi Tengah Serambi Haramain, yang merupakan rangkaian acara Dzikir dan Sholawat Akbar dalam peringatan Milad Wanita sholawat Indonesia (Washotia) ke-4 tahun dan Milad Persaudaraan Indonesia Berdzikir (PIB) ke-12 tahun.
