Lewat PELITA RUSO, Rutan Poso Perluas Pelayanan Kesehatan bagi Warga Sekitar

  • Whatsapp
Lewat PELITA RUSO, Rutan Poso Perluas Pelayanan Kesehatan bagi Warga Sekitar. Rabu (23/12/2025). Foto:Ist

POSO, BULLETIN ID  — Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Poso menunjukkan peran aktifnya dalam pelayanan kemasyarakatan melalui pelaksanaan Posyandu Lansia dan Balita (PELITA RUSO). 

Program ini mendapat apresiasi dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah (Kanwil Ditjenpas Sulteng) karena dinilai memberi dampak langsung bagi masyarakat sekitar.

Kegiatan yang digelar Rabu (23/12/2025) tersebut menyasar kelompok rentan, khususnya lansia dan balita di lingkungan sekitar Rutan Poso. Sejumlah layanan diberikan, mulai dari pemeriksaan kesehatan lansia, pemantauan tumbuh kembang balita, penimbangan berat badan, pemberian vitamin, hingga edukasi kesehatan dasar bagi orang tua.

Kepala Kanwil Ditjenpas Sulteng Bagus Kurniawan menilai PELITA RUSO sebagai wujud nyata transformasi pemasyarakatan yang kini tidak hanya berfokus pada pembinaan warga binaan, tetapi juga hadir memberikan pelayanan sosial kepada masyarakat.

“Pemasyarakatan harus mampu menyentuh masyarakat secara langsung. Melalui kegiatan seperti ini, kehadiran UPT pemasyarakatan benar-benar dirasakan manfaatnya, terutama dalam mendukung layanan kesehatan bagi kelompok yang membutuhkan,” kata Bagus.

Ia menambahkan, pendekatan pelayanan yang humanis dan partisipatif perlu terus diperluas agar lembaga pemasyarakatan semakin diterima sebagai bagian dari sistem pelayanan publik.

Sementara itu, Kepala Rutan Kelas IIB Poso Agung Sulistyo menjelaskan bahwa PELITA RUSO merupakan bentuk komitmen Rutan Poso membangun hubungan harmonis dan berkelanjutan dengan masyarakat sekitar.

“Kami ingin Rutan hadir sebagai mitra sosial masyarakat. Tidak hanya menjalankan fungsi pembinaan, tetapi juga turut berkontribusi dalam menjawab kebutuhan dasar warga di sekitar kami,” ujarnya.

Program PELITA RUSO mendapat sambutan positif dari masyarakat yang hadir dan diharapkan dapat dilaksanakan secara berkelanjutan. Ke depan, kegiatan serupa direncanakan menjadi bagian dari penguatan peran sosial pemasyarakatan di wilayah Sulawesi Tengah.

Berita Pilihan :  BNN Sulteng Ungkap 34 Kasus Narkotika Selama 2025, Peredaran Kian Terorganisir

Melalui inisiatif ini, Kanwil Ditjenpas Sulteng mendorong seluruh unit pelaksana teknis pemasyarakatan untuk terus berinovasi menghadirkan pelayanan publik yang inklusif, humanis, dan berorientasi pada kemanfaatan masyarakat.

Pos terkait